Virus Cacar Monyet

Cacar monyet merupakan virus atau penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox.

Gejala penyakit ini secara umum mirip dengan penyakit cacar, seperti ruam kulit yang melepuh menjadi lenting dan demam. Penularan virus ini berlangsung melalui kontak langsung antara manusia.

1. Definisi Cacar Monyet

Cacar monyet merupakan penyakit inveksi virus monkeypox, yaitu virus yang termasuk dalam kelompok Orthopoxvirus dan dapat menular dari hewan ke manusia lewat kontak langsung dengan cairan tubuh yang terinfeksi. Penderita monkeypox perlu mendapatkan perawatan di ruang isolasi guna mendapatkan perawatan khusus dari dokter, sehingga penyebaran penyakit dapat tercegah.

Manusia yang terinfeksi cacar monyet pertama yaitu pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo. Sejak saat itu, kasus cacar monyet terlaporkan telah menginfeksi orang-orang di beberapa negara Afrika Tengah dan Barat lainnya.

2. Penularan Cacar Monyet

Monkeypox atau cacar monyet dapat menular ketika seseorang melakukan kontak langsung dengan virus dari hewan, manusia, atau bahan yang terkontaminasi virus. Virus cacar monyet menyebar dari hewan ke manusia melalui gigitan, cakaran hewan yang terinfeksi. Tak hanya itu, virus juga menyebar melalui kontak langsung dengan cairan tubuh atau luka pada orang yang terinfeksi.

Virus juga dapat melewati plasenta dari ibu hamil ke janin. Walaupun virus ini memiliki nama sebagai cacar monyet, namun hewan monyet bukanlah reservoir utama.

3. Tanda dan Gejala Cacar Monyet

Pada awalnya, virus cacar monyet memiliki gejala yang serupa dengan cacar air namun lebih ringan, yaitu bintik berair. Perbedaan utama antara gejala cacar monyet dan cacar air yaitu pada cacar monyet menyebabkan pembengkakan pada kelenjar geth bening (limfadenopati), sedangkan cacar air tidak.

Gejala cacar monyet akan muncul dalam 5-21 hari sejak penderitanya terinfeksi virus monkeypox tersebut. Yang terasa bagi gejala ini yaitu demam, lemas, menggigil, sakit kepala, hingga nyeri otot. Cacar monyet dapat berlangsung selama 1-3 hari atau lebih. Penyakit ini umumnya hanya menimbulkan gejala ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya dalam2-4 minggu.

Gejala dan tanda cacar monyet:

• Demam tinggi

• Sakit kepala

• Pembesaran kelenjar getah bening (Limfadenopati)

• Nyeri otot

• Sakit punggung

• Kelemahan tubuh (Asthenia)

• Benjolan berisi air atau nanah pada seluruh tubuh (Lesi cacar)

Virus cacar monyet memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi. Penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi. Hingga saat ini, belum ada pengobatan untuk penyakit ini.

4. Diagnosis Cacar Monyet

Dokter akan memeriksa jenis dan gejala ruam yang muncul pada tahap awal pemeriksaan. Untuk melihat keberadaan virus di dalam tubuh, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan, yaitu melalui tes darah, tes usap tenggorokan, dan mengambil sampel jaringan kulit untuk diperiksa dengan mikroskop.

5. Komplikasi Cacar Monyet

Risiko terjadinya komplikasi dari monkeypox atau cacar monyet yang berat lebih tinggi pada anak-anak, orang dengan daya tahan tubuh yang lemah, orang yang belum mendapatkan vaksinisasi, hingga orang yang tinggal di negara endemis atau daerah dengan sanitasi buruk. Komplikasi yang dapat terjadi akibat cacar monyet, yaitu:

• Infeksi paru-paru
• Infeksi bakteri
• Radang otak (ensefalitis)
• Infeksi kornea (keratitis)

6. Pencegahan Cacar Monyet

Pencegahan paling utama cacar monyet yaitu dengan menghindari kontak langsung atau interaksi dengan hewan primata dan pengerat, atau orang-orang yang sedang terinfeksi. Guna mencegah penularan dari virus cacar monyet, dokter akan memberikan vaksin smallpox. Beberapa langkah pencegahan virus cacar monyet, yaitu:

• Rajin mencuci tangan dengan air dan sabun, atau bisa dengan hand sanitizer.
• Menghindari kontak langsung atau interaksi dengan hewan liar.
• Menghindari berbagai penggunaan alat makan dengan orang lain, dan tidak menggunakan barang yang sama dengan orang yang terinfeksi cacar monyet.
• Memasak bahan makanan, terutama daging hingga matang.

7. Gejala Cacar Monyet Pada Hewan

Beberapa gejala cacar monyet yang harus diwaspadai pada hewan, yaitu:

• Demam
• Mata merah
• Batuk
• Hidung berair
• Hidung nafsu makan
• Ruam atau bintik merah di kulit
• Bulu rontok

Kita harus tetap waspada dan berhati-hati pada virus cacar monyet, terlebih sudah diketahui adanya orang yang terinfeksi cacar monyet. Jika mendapatai gejala dan tanda seperti yang dari virus cacar monyet, segera melapor ke fasilitas pelayanan kesehatan agar dapat segera tertangani.