22.4 C
New York
Jumat, September 22, 2023

Buy now

- Advertisement -

Mahasiswa: Mengatasi Culture Shock di Lingkungan Mahasiswa

Pengetian Mahasiswa

Mahasiswa adalah status yang disandang oleh seseorang karena hubungannya dengan perguruan tinggi. Mahasiswa diharapkan dapat menjadi seseorang yang berintelektual kelak setelah lulus dari perguruan tinggi. Mahasiswa juga bisa di definisikan sebagai orang yang menuntut ilmu atau belajar di perguruan tinggi, baik itu di universitas, institut ataupun akademi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pengertian mahasiswa adalah orang yang belajar di perguruan tinggi,secara adminitrasi mereka terdaftar sebagai murid di perguruan tinggi. Tapi pengertian itu tidak hanya sebatas itu, Mahasiswa itu mengandung pengertian yang lebih luas dari sekedar terdaftar secara administrasi.

Dalam arti luas, mahasiswa juga dapat di aritkan sebagai agen pembawa perubahan. Menjadi mahasiswa itu merupakan kebanggaan dan juga sebagai tanggung jawab besar sebagai agen pembawa perubahan dan menjadi seseorang yang akan memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Peranan Mahasiswa

Ada beberapa peran serta fungsi yang dimiliki oleh seorang mahasiswa. Namun, Secara garis besar mahasiswa memiliki tiga peranan serta fungsi yang dinilai penting bagi mahasiswa maupun masyarakat umum.

  • Peranan Moral

Saat dalam dunia kampus atau universitas, para mahasiswa diberi kebebasan untuk memilih kehidupan seperti apa yang mereka inginkan. Oleh karna itu, mahasiswa dituntut untuk bertanggung jawab terhadap moral dari diri masing-masing sebagai seorang individu yang memiliki ilmu dan wawasan, agar dapat menjalankan kehidupan dengan bertanggung jawab serta sesuai dengan moral yang ada dan hidup di dalam masyarakat.

  • Peranan Sosial

Selain bertanggung jawab atas dirinya sendiri, tentunya mahasiswa memiliki peran sosial, yang mengartikan bahwa kehadiran mahasiswa serta segala sesuatu yang diperbuat dapat membawa manfaat bagi lingkungan di sekitarnya, masyarakat sekitar, agar tidak hanya membawa manfaat untuk diri sendiri.

  • Peranan Intelektual

Kewajiban Mahasiswa

Mendalami ilmu pengetahuan serta memberikan pengetahuan yang ia miliki untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik dengan menggunakan intelektualitas atau kecerdasan yang ia peroleh selama mengenyam pendidikan di universitas merupakan fungsi dasar menjadi mahasiswa. Mahasiswa adalah seseorang yang disebut sebagai insan yang intelek dan harus mampu mewujudkan status yang tersemat dalam diri mahasiswa di kehidupan nyata.

Selain beberapa peranan mahasiswa yang di sebutkan diatas, mahasiswa juga memiliki beberapa Kewajiban yang menjadi hal pokok yang harus dilakukan oleh seorang mahasiswa, diantaranya sebagai berikut:

  • Mematuhi semua peraturan/ketentuan yang berlaku di Universitas/Fakultas/Program Studi
  • Ikut memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan, ketertiban dan keamanan Universitas/Fakultas/Program Studi
  • Menghargai dan mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian
  • Menjaga kewibawaan dan nama baik Universitas/Fakultas/Program Studi
  • Menjunjung tinggi integritas pribadinya sebagai calon sarjana yang mengutamakan nilai, moral, kebenaran dan kejujuran intelektual
  • Menjaga dan mempertahankan ketertiban kampus guna terciptanya sarana kampus sebagai lembaga dan masyarakat ilmiah
  • Melaksanakan tugas belajar baik kegiatan kurikuler maupun ekstra kurikuler dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh tanggung jawab
  • Berpakaian rapi dan sopan serta bersikap dan bertingkah laku santun (sesuai aturan).
Peran Mahasiswa Bagi Bangsa

Selain memiliki peran untuk lingkungan universitas/perguruan tinggi dan juga untuk diri sendiri, Mahasiswa memiliki peranan untuk menjadi insan yang berguna untuk kehidupan berbangsa dan bernegara, dan berikut ini adalah peran mahasiswa bagi bangsa:

  • Pembawa Perubahan

Peran mahasiswa dalam masyarakat dikenal sebagai agent of change (agen perubahan). Mahasiswa merupakan penggerak perubahan ke arah yang lebih baik. Melalui pengetahuan, ide, dan keterampilan yang dimilikinya, mahasiswa bisa menjadi lokomotif kemajuan.

Banyak contoh peran mahasiswa sebagai agent of change. Ketika orde baru tumbang di tahun 1998 lalu, gerakan tersebut dimotori mahasiswa. Mahasiswa sadar ada hal yang tidak beres dalam kehidupan berngsa dan bengeara sehingga kemudaian melakukan gerakan yang menuntut perubahan. Dengan dukungan masyarakat, gerakan tersebut akhirnya berhasil dan melahirkan orde reformasi.

Peran sebagai agen perubahan itu tak hanya dalam sosial politik. banyak juga mahasiswa yang bergerak sebagai penggerak ekonomi sekitar misalnya dengan memproduksi sebuah produk dan akhirnya bisa menyerap banyak tenaga kerja.

  • Pengontrol Sosial

Mahasiswa juga dikenal memiliki peran social control. Maksudnya adalah mahasiswa memiliki kontrol sosial terhadap kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Ketika ada kejadian yang tidak sesuai dengan cita-cita bangsa dan nilai luhur bangsa, maka mahasiswa akan memberikan saran, kritikan, dan solusi. Dengan begitu diharapkan arah kebijakan para pemimpin tidak sampai melenceng.

Mengetahui peran mahasiswa dalam masyarakat seperti dijabarkan di atas sangat penting bagi kamu yang baru mau kuliah. Harapannya, kamu bisa menancapkan dalam prinsip hidupmu dan menjadikannya sebagai pedoman ketika beraktivitas di kampus nantinya.

  • Penerus Bangsa

Mahasiswa adalah generasi harapan bangsa. Di pundak mahasiswa masa depan banga Indonesia ditentukan. Dengan memiliki mahasiswa yang berkualitas baik, maka masa depan bangsa pun akan lebih cerah.

Dengan peran yang begitu penting ini, sudah seharusnya mahasiswa baru tahu dan sadar untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Setiap hari adalah waktu terbaik untuk selalu berusaha menjadikan diri sebagai pribadi yang lebih baik. Tidak ada kata menunggu, mahasiswa harus selalu siap menempa diri agar menjadi pribadi unggul.

Di pundak mahasiswa, masa depan bangsa ini ditentukan. Ya, kamu para mahasiswa baru, ikut serta mengemban misi mulai untuk kejayaan bangsa Indonesia di masa depan.

  • Peran Intelektual

Sebagai insan terpelajar sekaligus elemen masyarakat, mahasiswa mempunyai peran yang kompleks hingga digadang-gadang dapat menjadi Kaum Intelektual yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dengan perannya sebagai Penggerak Sosial. 

Tentu saja peran ini tidak menafikan pentingnya peran mahasiswa dalam membawa perubahan bangsa. Ide dan gagasan intelektual mahasiswa dapat mengubah paradigma perkembangan dalam kelompok serta menyesuaikannya sehingga terarah dan sesuai dengan kepentingan bersama. 

Tercetusnya perubahan oleh sikap kritis mahasiswa dapat mengguncang para pemimpin yang tidak berkompeten dan tidak bertanggungjawab. Sehingga hal yang paling diharapkan dan dibanggakan bahwasannya mahasiswa dapat menjadi penggerak sosial di masa pandemi saat ini.

Skill Yang Harus Dimiliki

Sebagai Mahasiswa, kalian juga harus memiliki beberapa skill sebagai penunjang untuk segala macam hambatan yang akan kalian lalui, dan berituk beberapa skill yang harus dimiliki oleh seorang Mahasiswa:

  • Leadership

Leadership skill adalah kemampuan berkomunikasi sebagai pemimpi suatu kelompok agar tujuan tercapai dengan efektif dan efisien. Selain itu, sebagai pemimpin, ia bertugas menciptakan suasana yang bersahabat bagi anggota lainnya agar timbul kerja sama. Di bangku perkuliahan dan kerja, memiliki kemampuan memimpin adalah hal esensial karena di dalamnya, akan selalu keterkaitan kita dengan orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas berat.

  • Public Speaking

Skill public speaking merupakan kemampuan berkomunikasi di depan umum, sudah menjadi hal yang wajib di pelajari dan dikuasai oleh seorang mahasiswa. Banyaknya aktivitas presentasi menuntut seorang mahasiswa untuk bisa public speaking. Walaupun begitu, kita tidak bisa menyamaratakan semua mahasiswa.

Setiap mahasiswa memiliki kapasitasnya masing-masing, ada yang pandai, ada yang biasa saja, dan ada juga yang kurang pandai. Maka dari itu tidak semua mahasiswa dapat menguasai ilmu public speaking dengan baik dan benar.

  • Manajemen Waktu

Melihat padatnya jadwal kesibukan mahasiswa, maka penting pula mengetahui cara mengatur waktu bagi mahasiswa secara tepat. Apalagi, untuk Anda yang menempuh pendidikan di luar negeri akan dituntut untuk lebih mandiri. Untuk menjadikan aktivitas mahasiswa berjalan dengan lancar, penting untuk  mengatur waktu secara efektif dan tepat.

  • Bekerja Dengan Tim

Kerja sama dalam tim adalah contoh soft skill mahasiswa yang paling umum diketahui dan juga terbilang nggak susah untuk melatihnya. Dari kerja kelompok saat perkuliahan aja, kamu udah bisa melatih soft skill ini untuk mendapatka nilai yang memuaskan. Nah, sama halnya saat menghadapi dunia kerja nantinya.

Kerja sama dalam sebuah tim perlu untuk kamu miliki, sebab kamu nggak bekerja sendirian dalam mewujudkan visi misi dan target perusahaan. Analogikan aja struktur perusahaan seperti tubuh kamu. Tubuh kamu terdiri dari masing-masing organ dengan fungsi yang berbeda. Namun, dibutuhkan kerja sama dinamis antar organ untuk menopang kelangsungan hidup yang baik.

  • Berpikir Kreatif dan Inovatif

Mahasiswa yang memiliki pemikiran kreatif dan inovatif adalah mahasiswa yang diharapkan saat ini dan mendatang, mampu menghadapi tantangan yang semakin banyak dan semakin kompleks. Di samping itu juga mereka harus menguasai ipteks dan keterampilan yang tangguh.

Mahasiswa kreatif adalah mahasiswa yang dicirikan dengan pribadi yang kreatif, berpikir kreatif atau literal atau divergen (novelty dan usefulness), dan menghasilkan karya-karya kreatif. Mahasiswa kreatif biasanya tidak menyukai hal-hal rutin dan tak menantang. Mereka justru menghendaki munculnya masalah-masalah yang memerlukan pemecahan masalah dengan banyak alternatif. Mahasiswa kreatif sangat menyikapi model pembelajaran kreatif.

Mahasiswa inovatif adalah mahasiswa yang dicirikan dengan kemampuan bereksperimen, berpikir inovatif, dan menghasilkan inovasi dengan segala levelnya. Untuk menjadikan mahasiswa inovatif, perlu mahasiswa dikenalkan dengan innovator yang termasyhur. Juga diberikan waktu yang cukup untuk berinovasi serta mendorong terbangunnya kolaborasi yang sangat diperlukan melakukan inovasi. Apalagi dewasa ini orientasi RI 4.0 adalah terciptanya masyarakat inovasi.

Baca juga: Cara menghilangkan stres

- Advertisement -

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Follow dan Subscribe

12,311FansSuka
3,869PengikutMengikuti
15,700PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Artikel Terbaru